Determinan Tingkat Pengangguran : Peran Infasi dan Upah Minimum Di Provinsi Sumatera Utara Tahun 2009 Sampai 2023

Authors

  • Syarifah Syarifah Universitas Negeri Medan
  • Dhea Amanda Universitas Negeri Medan
  • Nur Indah Melani Aruan Universitas Negeri Medan
  • Monalisa Lumbantobing Universitas Negeri Medan
  • Dodi Jese Rianto Siburian Universitas Negeri Medan

DOI:

https://doi.org/10.54066/jmbe-itb.v2i3.2006

Keywords:

unemployment, ump, inflation

Abstract

High unemployment has become a significant issue in the province, which has great economic potential but faces challenges in reducing unemployment. In this analysis, economic and employment data of North Sumatra Province during the period were used to understand the relationship between inflation, minimum wage, and unemployment rate. The results of the analysis show that inflation has a significant influence on the unemployment rate in North Sumatra Province. High inflation can reduce people's purchasing power and create uncertainty in the labor market. In addition, the study also found that the minimum wage plays an important role in influencing the unemployment rate. Setting a minimum wage that is unbalanced or too high compared to labor productivity can limit the growth of new jobs.

 

References

Effendy, R. S. (2019). Pengaruh Upah Minimum Terhadap Pengurangan Tingkat Pengangguran Terbuka Di Indonesia. Jurnal Fokus Ekonomi, 14(1), 105–124.

Febriansyah, M. Determinan Tingkat Pengangguran Terbuka Di Kabupaten Bungo Periode 2000-2022. Diss. Universitas Jambi, 2023.

Ghozali, Imam. (2013). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 21 Update PLS Regresi. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Ghozali, Imam. (2006). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS (Edisi Ke 4). Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Ghozali, Imam. (2016) Aplikasi Analisis Multivariete dengan Program IBM SPSS 23. Edisi 8. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Hajji, M. S., & Nugroho, SBM. (2013). Analisis Pdrb, Inflasi, Upah Minimum Provinsi, Dan Angka Melek Huruf Terhadap Tingkat Pengangguran Terbuka Di Provinsi Jawa Tengah Tahun 1990-2011. Diponegoro Journal of Economic, 2(1998), 1–10.

Intan Permata Sari Br Sembiring, S. S. (2021). Pengaruh Inflasi dan Pengangguran terhadap Penduduk Miskin di Sumatera Utara Tahun 2006-2020. Jurnal Ilmu Sosial, Manajemen, Akuntansi, & Bisnis, 1-13.

Nachrowi D Nachrowi dan Hardius Usman. Pendekatan Populer dan Praktis Ekonometrika untuk Analisis Ekonomi dan Keuangan. LPFEUI. 2006.

Normalita, Anggarda. (2018). "Analisis Hubungan Jangka Pendek dan Jangka Panjang Variable Makro dan Indeks Dow Jones Terhadap Pergerakan IHSG (Periode Oktober 2014-Agustus 2017)."

Soekapdjo, S. (2021). Pengaruh Inflasi, Indeks Pembanguana Manusia, dan Upah Minimum Provinsi Terhadap Pengangguran di Indonesia. Jurnal Ecodemica Jurnal Ekonomi Manajemen dan Bisnis, 92-102.

Syafitri, Aidila, Yusrizal Yusrizal, and Khairina Tambunan. "Analisis Determinan Tingkat Pengangguran di Kab Langkat." Journal of Islamic Economics and Finance 1.3 (2023): 108-124.

Syamiya, Estu Niana, Hudaya Latuconsina, and Alfia Rahmah. "Pengaruh Upah Minimum, Tingkat Pendidikan dan Literasi Digital Terhadap Pengangguran." Jurnal Ecogen 6.4 (2023): 495-507.

Winra Purba, P. N. (2022). Analisis Pengaruh Inflasi dan Pertumbuhan Ekonomi Terhadap Pengangguran di Sumatera Utara. Jurnal Ekonomi Pembangunan, 62-74.

Yarlina Yacoub1 , Maulidiah Firdayanti (2019). Pengaruh Inflasi, Pertumbuhan Ekonomi Dan Upah Minimum Terhadap Pengangguran Di Kabupaten/Kota Provinsi Kalimantan Barat .Prosiding SATIESP.

Published

2024-06-11

How to Cite

Syarifah Syarifah, Dhea Amanda, Nur Indah Melani Aruan, Monalisa Lumbantobing, & Dodi Jese Rianto Siburian. (2024). Determinan Tingkat Pengangguran : Peran Infasi dan Upah Minimum Di Provinsi Sumatera Utara Tahun 2009 Sampai 2023. JURNAL MANAJEMEN DAN BISNIS EKONOMI, 2(3), 251–266. https://doi.org/10.54066/jmbe-itb.v2i3.2006