PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA DENGAN METODE DEMONSTRASI PADA SISWA KELAS IV SDK NABUTAEK
DOI:
https://doi.org/10.54066/jupendis-itb.v1i1.83Keywords:
Metode Demonstrasi, Hasil Belajar IPAAbstract
Penelitian ini dilatarbelakangi oleh keterlibatan siswa secara langsung dalam pembelajaran yang sangat minim sehingga siswa tidak memahami materi yang diajarkan. Disamping itu, siswa tidak antusiasi dan tertarik pada materi karena menggunakan metode konvensional dalam mengajar.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui cara meningkatkan hasil belajar IPA dengan menggunakan metode demonstrasi pada siswa kelas IV SDK Nabutaek. Jenis penelitianyang digunakan adalah penelitian tindak kelas dengan empat tahapan yakni: persiapan, pelaksanaan, evaluasi, obsevasi dan refleksi dengan mengambil lokasi SDK Nabutaek, Kabupaten Malaka. Adapun subjek dalam penelitian ini adalah para siswa kelas IV yang berjumlah 28 orang, dengan rincian 15 orang siswa laki-laki dan 13 orang siswa perempuan. Pengumpulan data yang dilakukan dengan teknik tes dan nontes/observasi. Data yang terkumpul dengan teknik analisis deskriptif.
Hasil penelitian ini menunjukan bahwa adanya peningkatan hasil belajar siswa pada pelajaran IPA. Hal ini dilihat dari hasil tes setiap siklus yakni pra siklus sebesar 71,07% dengan nilai tertinggi 90 dan nilai terendah 50. Siswa yang hasil belajarnya mencapai KKM 19 orang atau 67,86% dari nilai KKM yang ditetapkan yaitu 70. Sementara ketuntasan klasik yang ingin dicapai 70%. Ini menunjukan bahwa ketuntasan dalam pembelajaran belum tercapai. Dan siklus II diperoleh nilai rata-rata 78,21 dengan nilai tertinggi 90 dan nilai terendah 50. Siswa yang hasil belajarnya mencapai KKM 22 orang atau 78,75% dari nilai KKM yang ditetapkan yaitu 70. Hal ini menunjukan bahwa hasil belajar siswa sudah mencapai indikator keberhasilan yang diharapkan. Oleh karena itu penelitian dianggap cukup sampai siklus II.
References
Arikuanto. 2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Jakarta Rineka cipta
Ahmad, S. 2013. Teori Belajar dan Pembelajaran Disekolah Dasar. Jakarta: Kencana
Depdiknas. 2006. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Jakarta.
Dimyati, M. 2002. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka cipta,
Hamalik. 2007. Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara
Ismail. 2003. Media Pembelajaran (model pembelajaran), Pendidikan Nasional. Jakarta
Kumandar. 2010. Langkah Muda Penelitian Tindakan Kelas. Dirjen Depdikbud Jakarta
Wingkel. 1991. Psikologi Pengajaran. Jakarta: Gramadia
Nasution. 1982. Berbagai Pendekatan dalam Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara
Shalahuddin. 1990. Pengantar Pesikologi Pendidikan. Surabaya: Bina Ilmu
Sanjaya. 2006. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: Kencana
Jumati, dkk. 2013. Kreatif Ilmu Pengetahuan Alam kelas IV untuk sekolah dasar. Jakarta: Duta
Pupuh, F & Subry, S. 2007. Strategi Belajar Mengajar. Bandung: PT Refika Aditama
Slameto. 2010. Belajar dan Faktor – yaktor Yang Mempengaruhinya. Jakarta: Rineka Cipta
Syah, M. 2006. Psikologi Belajar, Jakarta : Raja Grafindo Persada,
Syaiful, B, D & Aswan Z. 2010. Strategi Belajar Mengajar, Cetakan keempat. Jakarta : Rineka Cipta
Sulistyorini, S. 2007. Pembelajaran Ipa Sekolah Dasar. Yogjakarta: Tiara Karya
Sudjana, N dan Ibrahim. 2009. Penelitian dan penilaian Pendidikan Bandung.