Peran Permainan Estafet Bola Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Materi Passing Atas dan Bawah Bola Voli Mata Pelajaran PJOK Kelas VII A SMPN 11 Surabaya

Mochamat Rizki Setiawan; Bambang Ferianto Tjahyo Kuntjoro; Ciciek Ismayadewi

doi:10.54066/jikma.v2i5.2417

Authors

Mochamat Rizki Setiawan Universitas Negeri Surabaya
Bambang Ferianto Tjahyo Kuntjoro Universitas Negeri Surabaya
Ciciek Ismayadewi SMP Negeri 11 Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.54066/jikma.v2i5.2417

Keywords:

Motivation, Ball Relay Game, PJOK

Abstract

Sports Sport is an activity in human life, both in affective, cognitive and motoric aspects. The ball relay game is a chain ball game that is carried out in groups that trains motor skills and cohesiveness in working together. The purpose of this study was to find out whether the ball relay game could increase the learning motivation of class VII A students at SMPN 11 Surabaya in the subject of passing ata and under volleyball. The type of research used is Classroom Action Research (PTK) or you could say Classroom Action Research. In this study using the Quantitative Descriptive method with systematic data collection techniques using the media in the form of a questionnaire that will be aimed at samples that will be the subject of the study. The results of increasing learning motivation can be seen from the data that has been averaged from questionnaires that have been given to students in various questions that support the influence on learning motivation which in cycle 1 shows an average result of 60.11% and cycle 2 shows an increase motivation to learn up to 82%. From the results of the research it can be concluded that the ball relay game has an effect on increasing the learning motivation of class VII A students of SMPN 11 Surabaya in learning the material of volleyball upper and lower passing which can be seen from the increase from pre-cycle to cycle 2 which always shows improvement.

References

Aditia, D. A. (2015). Survei penerapan nilai-nilai positif olahraga dalam interaksi sosial antar siswa di SMA Negeri se-Kabupaten Wonosobo tahun 2014/2015. E-Jurnal Physical Education Sport (Health and Recreation), 2251–2259.

Asnaldi, A., Zulman, FIK-UNP, & Madri, M. (2018). Hubungan motivasi olahraga dan kemampuan motorik dengan hasil belajar pendidikan jasmani olahraga dan kesehatan siswa sekolah dasar negeri 16 Sintoga Kecamatan Sintuk Toboh Gadang Kabupaten Padang Pariaman. Jurnal MensSana, 3(2), 16.

Bangun, S. Y. (2016). Peran pendidikan jasmani dan olahraga pada lembaga pendidikan di Indonesia. Publikasi Pendidikan, 6(3).

Mudzakir, D. O. (2020). Pengaruh permainan olahraga penjas tradisional di sekolah dasar. Jurnal Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi, 10(1), 44–49.

Foley, B. (2020). Active and inactive young Australians.

Azhar, H. (2018). Motivasi belajar dalam meraih prestasi. Jurnal Pendidikan Islam Victratina, 3(1), 193–214.

Indriana, S. M. (2015). Stress mahasiswa menghadapi ujian akhir program studi DIV Kebidanan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Maju Jakarta tahun 2014-2015: Hubungan motivasi intrinsik dan ekstrinsik dengan hasil ujian.

Kardi, I. S., Nasri, N., Ibrahim, I., & Nopiyanto, Y. E. (2020). Penerapan aktivitas fungsional rekreasi pada masa new normal untuk menjaga kesehatan lanjut usia. Jurnal EMPATI (Edukasi Masyarakat, Pengabdian dan Bakti), 1(1), 62.

Kuntjoro, B. F. T. (2020). Rasisme dalam olahraga. Jurnal Penjakora, 7(1), 1–9. https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/PENJAKORA/article/view/19503

Melati, L. R. (2018). Pengembangan alat permainan estafet sebagai media pembelajaran dalam perkembangan anak usia dini (Undergraduate thesis, UIN Raden Intan Lampung).

Noori, A. Q., Said, H., Nor, F. M., & Ghani, F. A. (2020). The relationship between university lecturers’ behaviour and students’ motivation. Universal Journal of Educational Research, 8(11), 15–22.

Nugraha, U. (2012). Hubungan persepsi, sikap dan motivasi belajar terhadap hasil belajar pada mahasiswa pendidikan olahraga dan kesehatan Universitas Jambi. Экономика Региона, 3, 32.

Padli. (2016). Motivasi sosial di olahraga pemuda. 1, 75–82.

Prativi, G. O. (2013). Pengaruh aktivitas olahraga terhadap kesegaran jasmani. Journal of Sport Sciences and Fitness, 2(3), 32–36.

Putra, E. A. (2015). Anak berkesulitan belajar di sekolah dasar se-Kelurahan Kalumbuk Padang. Jurnal Ilmiah Pendidikan Khusus, 1(3), 71–76. http://103.216.87.80/index.php/jupekhu/article/viewFile/6065/4707

Rahman, F. A., Kristiyanto, A., & Sugiyanto. (2017). Motif, motivasi, dan manfaat aktivitas pendakian gunung sebagai olahraga rekreasi masyarakat. Multilateral Jurnal Pendidikan Jasmani dan Olahraga, 16(2), 143–153.