IMPLEMENTASI LANDASAN SOSIOLOGIS DALAM PENGEMBANGAN KURIKULUM MUATAN LOKAL BERBASIS KEAGAMAAN DI PONDOK PESANTREN ADAT DAN SYARA' MATUA MUDIAK
DOI:
https://doi.org/10.54066/jupendis.v1i3.496Keywords:
Landasan Sosiologi, Kurikulum Muatan Lokal KeagamaanAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana implementasi landasan sosiologis pengembangan kurikulum melalui kurikulum muatan lokal berbasis keagamaan di Pondok Pesantren Adat dan Syara’. Adapun metode penilitan menggunakan metode kualitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Metode analisis data dalam penelitian ini adalah reduksi data, penyajian data, uji validitas data, verifikasi dan penarikan kesimpulan. Hasil dari penelitian ini adalah sebagai implementasi landasan sosiologis pengembangan kurikulum, Pondok Pesantren Adat dan Syara’ mengembangkan kurikulum muatan lokal berbasis keagamaan. Muatan lokal berbasis keagamaan ini diwujudkan baik dalam bidang ekstrakurikuler, intrakurikuler, dan didukung oleh beberapa kegiatan keagamaan yang dilaksanakan secara rutin di sekolah. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan sikap religiusitas siswa sehingga terwujud dalam bentuk akhlak dan perilaku moral dalam perilaku siswa sehari-hari baik di sekolah, rumah, maupun di masyarakat.
References
Bahri, Syamsul, Pengembangan Kurikulum Dasar dan Tujuannya, Jurnal Ilmiah Islam Futura, Vol. XI, No. 1, (Agustus 2011), https://jurnal.arraniry.ac.id/index.php/islam
Hadi, Saiful, Inovasi Kurikulum Keagamaan di SMAN 1 Pamekasan, “Jurnal Tarbiyah
Hamalik, Oemar, Dasar-dasar Pengembangan Kurikulum, Cet. Ke-2, Bandung: PT.
http://ejournal.kopertais4.or.id/mataraman/index.php/tahdzib/article/view/2202/2 393
Idi, Abdullah, Pengembangan Kurikulum Teori dan Praktik, Cet. Ke-2, Yogyakarta: Ar-Ruzz Media, 2013.
Kurikulum, Jakarta: Bina Aksara, 1988.
Mukhlason, Muhammad, Pengembangan Kurikulum Muatan Lokal Seni Hadrah
Nasir, Muhammad, Pengembangan Kurikulum Muatan Lokal dalam Konteks Pendidikan Islam di Madrasah, “Jurnal Hunafa”, Vol. 10, No. 1, (Juni 2013), https://www.jurnalhunafa.org/index.php/hunafa
Pasuruan, “Jurnal Studi Islam”, Vol. 10, N0. 2, (2015),
Pembelajaran, Jakarta: Rajawali Pers, 2011.
Remaja Rosdakarya, 2008.
Rofik, Budaya Lokal Sebagai Kurikulum Muata Lokal dalam PAI, “Edulab: Majalah Ilmiah Laboratorium Pendidikan”, Vol. 4, No. 1, (2019), http://ejournal.uinsuka.ac.id/tarbiyah
Rusman, Manajemen Kurikulum,Depok: Raja Grafindo Persada., 2018.
Sahlan, Asmaun, “Pengembangan Pendidikan Agama Islam dalam Mewujudkan Budaya Religius di Sekolah: Studi Multi Kasus SMAN 1, SMAN 3, SMA Salahuddin Malang”, Disertasi, IAIN Sunan Ampel Surabaya, 2019.
STAIN Pamekasan”, Vol. 10, No. 1, (2015), http://ejournal.stainpamekasan.ac.id
Sudjana, Nana, Pembinaan dan Pengembangan Kurikulum di Sekolah, Bandung: Sinar Baru Offset, 2008.
Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D,Cet. Ke-24, Bandung: Alfabeta, 2016.
Sukirman, Dadang, Landasan Pengembangan Kurikulum, Bandung: UPI Edu. Tth.
Suparta, Implmentasi Kurikulum Muatan Lokal PAI Tingkat SMP di Kabupaten Bangka Tengah Kepulauan Bangka Belitung, “Nadwa: Jurnal Pendidikan Islam”,
Suparta, Model Kurikulum Muatan Lokal Berbasis Karakter di SMPN 2 Koba Kabupaten Bangka Tengah Kepulauan Bangka Belitung, “Jurnal Studi Agama”, Vol. 17, No. 2, (2018), https://jurnal.uii.ac.id
Tim Pengembang MKDP Kurikulum dan Pembelajaran, Kurikulum dan
Undang-undang Republik Indonesia, No. 20 Tahun 2003, “Tentang SISDIKNAS Beserta Penjelasannya”, Surabaya: Media Centre.
Vol. 9, No. 1, (2015), http://journal.walisongo.ac.id/index.php/Nadwa/article/download/525/474
W.J.S. Poerwardarinta, Kamus Umum Bahasa Indonesia, Jakrta: Balai Pustaka, 2003.
Winarti Sri, dkk., Panduan Pelaksanaan Muatan Lokal Kurikulum 2013, Jakarta: Kemendikbud, 2017.
Wiryokusumo, Iskandar dan Usman Mulyadi, Dasar-dasar Pengembangan